KEDIRI| duta.co – Tanpa terasa dua hari lagi, warga di Kawasan Lereng Gunung Kelud terus berbenah diri, menjelang digelarnya Festival Kelud yang dipersembahkan Pemerintah Kabupaten Kediri.
Bupati Kediri, dr. Hj. Haryanti Sutrisno dipastikan hadir membuka secara simbolis rangkaian acara ini. Suguhan lomba tari dan pentas seni, tentunya akan menyedot ribuan wisatawan lokal dan manca negara yang dipastikan akan hadir pada acara di atas.
Ditemui di ruang kerjanya, plt. Kepala Kominfo Krisna Setiawan menjelaskan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan pihak panitia penyelenggara dan sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang nanti akan dilibatkan.
“Ini adalah event fenomenal dan akan dihadiri ribuan wisatawan baik lokal dan manca negara. Kami berharap selama pelaksanaan berjalan sesuai rencana dan mampu memberikan hiburan yang lebih baik dari tahun sebelumnya,” jelas Krisna Setiawan, Rabu (20/9).
Gawer besar ini nanti, tentunya tidak lepas dari peran pejabat baru di lingkungan pemerintah kabupaten, dilantiknya plt. Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Kediri Ir. Adi Suwignyo, M.Si. “Kami libatkan warga Desa Sugihwaras untuk menyambut kedatangan para wisatawan, termasuk menyewakan rumah mereka untuk tempat menginap,” jelas Adi Suwignyo.
Seperti tahun sebelumnya, rangkaian acara nanti, akan menyedot ribuan pengunjung dan berimbas pada kemacetan, di sepanjang jalan menuju ke Gunung Kelud.
“Kami sudah menyiapkan tempat parkir untuk memperluas area parkir khususnya bagi peserta ritual. Kami berpesan bagi pengunjung untuk mentaati peraturan lalu lintas dan mengikuti petunjuk dari panitia penyelenggara. Harapannya, rangkaian acara berjalan lancar dan mampu mengurai kemacetan,” imbuhnya.
Sesuai jadwal, Bupati Kediri akan hadir bersama rombongan Forkopimda, Kepala SKPD se – Kabupaten Kediri dan tentunya para tamu dan undangan khusus.
“Ibu Bupati dipastikan hadir bersama rombongan para Forkompimda Kabupaten Kediri, tamu dan undangan khusus. Terkait home stay atau penginapan, panitia telah menunjuk Kepala Desa Sugihwaras, Sukemi untuk pengunjung yang ingin bermalam di Lereng Gunung Kelud,” jelas plt. Kominfo Kabupaten Kediri.
Selain pentas tari kuda lumping, pameran bazaar UMKM dan sejumlah oleh – oleh khas Kediri akan disajikan, tentunya Nanas Madu dan Nanas Queen merupakan buah khas Gunung Kelud tetap menjadi primadona bagi pengunjung.
“Kami sediakan stand bazaar, selain produk unggulan UMKM Kabupaten Kediri, masyarakat setempat kami libatkan untuk menjual buah khas, Nanas Madu dan Nanas Quin. Bisa dinikmati sambil disuguhi keindahan panorama gunung berapi,” jelas plt. Kepala Disbudpar. (nng)
