PASURUAN | duta.co – Kecelakaan akibat tertabrak Kereta Api (KA) kembali terjadi di wilayah Kabupaten Pasuruan. Kali dialami seorang pria tanpa identitas ditemukan tewas mengenaskan di semak-semak, dengan kondisi tubuh terpotong menjadi dua. Karuan saja atas peristiwa dugaan bunuh diri tersebut, sontak menimbulkan gemparnya warga di lokasi kejadian, Minggu (24/9/2017).
Pria tersebut dikabarkan sebelumnya usai dihantam KA yang sedang mengangkut BBM di perlintasan rel yang berada di Desa Gajah Bendo, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan. “Dugaan korban yang belum diketahui identitasnya itu, sengaja bunuh diri tepat di lintasan rel kereta api tanpa palang pintu itu, “ujar Henri, warga sekitar, saat di lokasi, Minggu (24/9/2017).
Informasi yang didapat saat itu pria tanpa identitas tersebut sedang berjalan sendirian di atas rel. Dan diduga pria itu tidak mengetahui kalau akan ada kereta api muat BBM muncul dari arah timur untuk melintas. Tak pelak, karena jarak antara korban dan kereta api itu sudah dekat. Sehingga tubuh korban langsung dihantam kereta hingga tubuhnya terpotong potong.
Sementara di dalam tubuh korban hanya ditemukan sebuah handphone yang dalam kondisi mati. Untuk dugaan sementara kami belum tahu pasti, apa itu bunuh diri atau mabuk. Untuk itu kami mengevakuasinya ke RSUD Bangil. Kami berharap bila ada warga yang kehilangan anggota keluarganya agar mendatangi rumah sakit, “terang anggota Sat Lantas Polsek Beji, Bripka Nur. (dul)
